Translate

Selamat datang di web blog saya Belajar Komputer

Hubungi saya via whatsapp

Monday, April 27, 2009

Media Transmisi Wireless

Ada 3 range frekuensi dalam transmisi wireless yaitu :
1) Komunikasi satelit dengan range antara 2 - 40Ghz, frekuensi ini sangat cocok untuk
bentukan point-to-point dengan jarak (+ 36.000 km).

2) Radio Frekuensi (penyiaran) dengan range antara 30 Mhz - 1Ghz, dan ada 3 hal yang perlu diperhatikan yaitu :
>> Alokasi Frekuensi
>> Keamanan

>> Jarak antara repeater antara 10-100 km

3) Spektrum Infrared / bluetooth dengan bentukan aplikasi pengiriman melalui point-to-point dan multipoint, namun memiliki area yang sangat terbatas dalam ruangan dengan range antara 300 Mhz - 20.000 Ghz.

>> untuk infrared transceiver (transmiter dan receiver) harus dalam suatu bentuk garis lurus atau melalui pantulan dari permukaan yang bercahaya ( modulasi no coherent infrared light).

>> untuk bluetooth memiliki batas yang lebih jauh ketimbang infrared yaitu -+ 10 Meter dan dapat bersifat point to point ataupun multipoint.

Wire LAN vs Wireless LAN













Standard Wireless LAN dari IEEE 802.11adalah :


-





Sistem Adhoc yang dikenal dalam wireless adalah sistem peer to peer, dalam arti satu computer dihubungkan ke 1 computer dengan saling mengenal SSID. Bila digambarkan mungkin lebih mudah membayangkan sistem direct connection dari 1 computer ke 1 computer lainnya dengan mengunakan Twist pair cable tanpa perangkat HUB.Jadi terdapat 2 computer dengan perangkat WIFI dapat langsung berhubungan tanpa alat yang disebut access point mode.
Sistem Adhoc hanya memerlukan 1 buah computer yang memiliki nama SSID atau sederhananya nama sebuah network pada sebuah card/computer.

Sumber :
>> Modul BSI pertemuan VI
>>http://one.indoskripsi.com/node/4779



Thursday, April 16, 2009

UTP Category 5

Sebagai media penghubung antar komputer, kita akan membutuhkan kabel.

Ada 3 jenis Kabel UTP yg dibedakan dengan category (cat) :
- UTP cat 3 untuk sistem 10Base-T (Standard Ethernet) dgn speed 10Mbps
- UTP cat 5 untuk sistem 100Base-T (Fast Ethernet) dgn speed 100Mbps
- UTP cat 5 Enhanced untuk sistem 1000Base-T (Gigabit Ethernet) dgn speed 1Gbps

Kabel UTP memiliki karakteristik:
- Connector yg dipakai pada ujung kabel (semua jenis/category) UTP adalah RJ45
- terdiri dari 4 pasang (pair) kabel yang dipilin (twisted)
- 1 pasang untuk Tx (Transfer/mengirim informasi) yaitu pada pin nomor 1 (TX+) & 2 (TX-)
- 1 pasang untuk Rx (Received/ menerima informasi) yaitu pada pin nomor 3 (RX+) & 6 (RX-)
- 2 pasang tidak terpakai (Not Connected), yg dpt digunakan untuk mengirim daya listrik
(power over Ethernet) untuk mencatu perangkat yg ada di ujung kabel UTP

- kabel straight: jika ujung A terkoneksi langsung dengan ujung B (TXA-TXB, RXA-RXB)
- kabel cross: jika ujung A terkoneksi silang dengan ujung B (TXA-RXB, RXA-TXB)
- kabel straight digunakan untuk menghubungkan komputer dengan hub (switch)
- kabel cross digunakan untuk menghubungkan hub (switch) dengan hub (switch) lainnya
- maksimum panjang kabel UTP yg dpt dipakai untuk menyalurkan informasi adalah 50mtr

Tuesday, April 7, 2009

IP Address

Kelas A
Karakteristik :
Format : 0nnnnnnnn.hhhhhhhh.hhhhhhhh.hhhhhhhh ( n = Net id ; h=Host ID)
Bit Pertama : 0
Panjang Net : 1 Bit
IP : 1 - 127 (Dimana angka 127 digunakan sebagai cadangan IP)
Range : 1.xxx.xxx.xxx s/d 126.xxx.xxx.xxx
Subnet : 255.0.0.0
Jumlah IP : 256 x 256 x256 = 16.777.216
NID : 126
Untuk Jaringan yang sangat besar
Kelas B
Karakteristik :
Format : 10nnnnnnn.nnnnnnnn.hhhhhhhh.hhhhhhhh ( n = Net id ; h=Host ID)
Bit Pertama : 10
Panjang Net : 16 Bit
IP : 128 - 191
Range : 128.xxx.xxx.xxx s/d 191.xxx.xxx.xxx
Subnet : 255.255.0.0
Jumlah IP : 256 x 256 = 65.536
NID : 64 x 256 = 16.384

digunakan untuk ukuran jaringan sedang

Kelas C
Karakteristik :
Format : 110nnnnnn.nnnnnnnn.nnnnnnnn.hhhhhhhh ( n = Net id ; h=Host ID)
Bit Pertama : 110
Panjang Net : 24 Bit
IP : 192 - 223
Range : 192.xxx.xxx.xxx s/d 223.xxx.xxx.xxx
Subnet : 255.255.255.0
Jumlah IP : 256
NID : 32 x 256 x 256 = 2.097.152
digunakan untuk LAN kecil

Untuk Nilai 256 di dapat dari Total Byte : 32 x 8 Bit ( Per 1 Byte terdiri atas 8 bit, maka 4 Byte = 32 Bit )

00000000.00000000.00000000.00000000 = 32 Bit


====Semoga membantu====


Monday, April 6, 2009

Konfigurasi TCP/IP

Setelah kita melakukan Install TCP/IP, maka kita wajib untuk melakukan konfigurasi pada protocol TCP/IP berikut adalah caranya :

Sunday, April 5, 2009

Istilah-istilah dalam jaringan komputer

LAN ( Local Area Network) : Komputer yang terhubung pada daerah yang berdekatan secara geografis ( mis. 1 Gedung).

WAN ( Wide-Area Network) : Komputer yang terhubung pada daerah yang berjauhan dan dihubungkan dengan menggunakan media gelombang radio / Access Point.

Backbone : saluran/koneksi, berkecepatan tinggi yang menjadi lintasan utama suatu jaringan.

Bandwidth : Kapasitas pembawa Informasi

Baseband : Transmisi 1 kanal / Transmisi dengan menggunakan 1 sinyal yang dialirkan untuk suatu saat dan biasanya digunakan pada ethernet

Ethernet : Protokol LAN yang dikembangkan oleh Xerox Corp. berkerjasama dengan Intel Corp pada tahun 1976 dan biasanya digunakan untuk topologi STAR dan BUS dengan dukungan data mencapai 10Mbps.

Gateway : Hardware / Software yang menjembatani dua aplikasi atau jaringan yang tidak kompetibel

Bridge : Piranti yang meneruskan lalulintas antar segmen

Topologi : Pengaturan hubungan antar sistem komputer

Protokol : Sekelompok aturan dan sinyal yang digunakan oleh komputer pada jaringan untuk berkomunikasi

Host : sistem komputer yang diakses oleh pengguna yang berkerja pada lokasi yang jauh

Penjelasan tentang materi dasar design grafis

Materi Design Grafis kelas X-MM Untuk memperbesar tampilan video silahkan klik huruf "F" atau tekan tanda di perbesar video yang t...